OtoRace.id - Tertundanya gelaran MotoGP karena antisipasi wabah virus corona atau Covid-19, membuat seri pertama baru akan dimulai Mei mendatang di Jerez, Spanyol.
Itu pun masih dalam tanda tanya, sebab wabah virus corona di Spanyol juga terbilang tinggi, sehingga ada kabar kalau jadwal MotoGP akan kembali berubah.
Alhasil seri pertama baru dimulai pada bulan Juni di MotoGP Catalunya.
Terhambatnya jadwal MotoGP berdampak pada pergeseran kalender, sampai saat ini saja balapan akan selesai di akhir November.
(Baca Juga: Maverick Vinales Berharap Jorge Lorenzo Dapat Jatah Wildcard Lebih Banyak)
Jika terus bergeser, maka kemungkinan jadwal MotoGP bisa selesai di akhir Desember.
"Untuk mengantisipasi itu, kami ada pendapat untuk melakukan double header atau dua seri dalam satu pekan," ujar Carmelo Ezpeletta, CEO Dorna Sports, promotor MotoGP.
"Seperti halnya MotoGP di Spanyol, dari empat kali bisa kami bikin menjadi dua kali," lanjutnya dilansir dari Paddock GP.
Jadi sesi latihan bebas dimulai dari hari Kamis, balapan di hari Sabtu dan Minggu.
(Baca Juga: Mantan Pembalap F1 Ini Puji Keberanian Tim McLaren Mundur dari F1 Australia)
Sistem double header ini kerap digunakan untuk beberapa ajang balapan, seperti Formula E Arab Saudi.
Dua seri balapan, sabtu dan minggu, tapi hanya dengan satu kali kualifikasi.
Jika diterapkan seperti itu, maka jadwal MotoGP bisa diantisipasi agar tidak berlarut-larut.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Paddock GP |
KOMENTAR