OtoRace.id - Merebaknya wabah virus Corona atau Covid-19 juga mempengaruhi Valentino Rossi mengenai masa depannya di MotoGP.
Awalnya, Valentino Rossi ingin menentukan karirnya di MotoGP setelah melakoni paruh musim pertama MotoGP 2020.
Setidaknya, hingga menjalani seri MotoGP Italia atau 7 race (jika sesuai jadwal sebelumnya).
Namun dengan kondisi sekarang ini yang masih belum memberikan kejelasan tentang kapan MotoGP dimulai, tentunya hal tersebut mempengaruhi rencana Valentino Rossi pensiun atau lanjut.
(Baca Juga: Bersejarah, Ini Dia Desain Helm Favorit Valentino Rossi Sepanjang Kariernya)
Maka itu, The Doctor pun mengubah rencananya dengan mempertimbangkan karirnya setelah melakoni beberapa seri saja.
"Itu semua telah mengubah rencanaku. Akan sangat penting untuk melihat kapan kita akan memulainya (MotoGP 2020). Tetapi sepertinya itu akan menjadi sangat lama," ujar Rossi dilansir dari wawancara di televisi Sky Sport.
Rencananya, setelah kelas MotoGP ditiadakan di seri MotoGP Qatar kemarin, maka seri MotoGP selanjutnya akan dipentas di seri MotoGP Spanyol di sirkuit Jerez, 3 Mei mendatang.
Tapi dengan kondisi yang hingga kini belum kondusif, maka bisa saja gelaran tersebut batal atau mundur.
(Baca Juga: Begini Alasan Toyota 86 Jadi Favorit Untuk Mobil Drift)
"Mengenai keputusanku, saya berharap bisa untuk memutuskannya setelah menjalani paruh musim pertama dari musim ini. Tetapi sekarang semuanya bervariasi," ungkap Valentino Rossi.
"Saya ingin memiliki beberapa balapan untuk mengetahui apakah saya bisa bersaing. Itu akan menjadi penting," jelasnya lagi sebelum akhirnya memberikan keputusan lanjut atau pensiun di MotoGP 2021.
Jadi setidaknya, tidak perlu menunggu hingga 7 seri atau sampai paruh musim pertama ya untuk menentukan karirnya Sang Juara Dunia sembilan kali ini.
Tetapi untuk jalannya MotoGP 2020 dengan banyaknya perubahan jadwal, Rossi juga punya pendapat lain.
(Baca Juga: Valentino Rossi Bilang Wearpack Pembalap MotoGP Sekarang Kayak Kostum RoboCop, Kenapa Tuh?)
"Akan sangat penting untuk melakukan balap sebanyak mungkin, tetapi itu tidak penting jika kita tidak melakukan 20 (seri)," bilangnya.
"Kamu bisa melakukan double race, seperti Superbike (WSBK). (Tetapi) Batas minimum untuk kejuaraan adalah 13, dan melakukannya dengan baik mungkin cukup dengan format saat ini," sebut Rossi.
Namun dirinya pun menyerahkan kepada Carmelo Ezpeleta mengenai bagaimana baiknya dan juga tentu dari bagaimana perkembangan dari wabah virus Corona ke depannya.
(Baca Juga: Dari Obrolan Dengan Penyanyi Italia Akhirnya Terungkap Kenapa Valentino Rossi Belum Ingin Punya Anak)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Marca.com |
KOMENTAR