Baca Juga: Direktur Balap Yamaha ini Punya Impian Untuk Valentino Rossi Jika Pensiun Dari MotoGP
Pembalap bernomor 26 ini mengakhiri balapan pertamanya di posisi ke-2.
Seperti kebanyakan rookie, penampilan bagus itu tidak dilengkapi dengan konsistensi, sehingga Pedrosa masih belum dianggap menjadi penantang gelar.
2. Valentino Rossi
Rossi meraih posisi runner-up di musim debutnya kelas GP500 pada 2000.
The Doctor meraih 209 poin, 2 kemenangan, 10 podium di musim perdananya.
Yang luar biasa, Rossi menjadi rookie dengan raihan tersebut bersama tim satelit, Nastro Azzurro Honda.
Jika langsung ke tim pabrikan (saat itu Repsol YPF Honda Team), bisa saja Rossi meraih hasil lebih baik lagi.
Honda langsung tahu bahwa Rossi akan meneruskan prestasi Mick Doohan yang jaya di tahun sebelumnya.
Baca Juga: Benarkah Harga Swingarm Carbon Motor MotoGP Sentuh Rp 4 Miliar?
Hal itu cukup menegaskan bahwa dirinya layak meraih kursi tim satelit dan menjadi juara di tahun berikutnya.
1. Marc Marquez
Tak ada yang bisa dibicarakan lagi ketika seorang rookie meraih gelar juara dunia MotoGP.
Ya, Marquez orangnya, dengan 334 poin, 6 kemenangan, 16 podium, dan 9 pole di 2013.
Penampilan apik Marquez di Moto2 cukup membuat Honda yakin mencari pengganti Casey Stoner yang pensiun.
Dengan support tim pabrikan Honda, beserta kecocokan gaya balap dan adaptasi membuat Marquez menjadi 'alien' yang datang dari luar angkasa bagi pembalap lain.
Raihannya menyamai Umberto Masetti di 1950 dan Kenny Roberts di 1978 sebagai rookie juara.
Baca Juga: Sudah Tahu Belum? Ini 8 Pabrikan yang Sudah Merasakan Gelar Juara Dunia MotoGP
Dengan raihannya di tahun debutnya, tak semata membuat Marquez puas.
Marquez yang terus konsisten membuat pembalap lain sulit mengejarnya.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR