Tetapi di sesi kualifikasi, Rossi menjajal ban depan medium dan sayangnya suhu permukaan trek lebih tinggi dari kemarin dan menyebabkan dirinya kesulitan dengan roda depan.
"Begitu juga dengan pilihan ban belakang kedua, tidak cukup performanya untuk meningkatkan waktu terbaik, hanya sedikit. Ketika dengan ban kedua kamu tidak berkembang, maka kamu harus start dari posisi 10," ungkap juara dunia sembilan kali itu.
Valentino Rossi mengakui kalau start dari posisi 10 itu merupakan kondisi yang sulit.
Apalagi, targetnya adalah kembali meraih podium demi menorehkan rekor 200 podium di kancah World GP dalam 25 tahun karir balapnya.
Baca Juga: Hasil Race 1 WSBK Portugal 2020: Jonathan Rea Tunjukkan Siapa Rajanya Portimao
"Tetapi kecepatan saya bagus, untuk itu saya harus mencoba (melakukan serangan) sejak awal," beber Rossi seraya sudah mengatur strategi untuk di sesi balap MotoGP Ceko 2020.
Namun ketika ditanya mengenai pilihan kompon ban yang akan dipakai di sesi race nanti, kekasih Fransesca Sofia Novello ini berkata pilihannya masih terbuka.
"Karena kalau dalam kondisi panas seperti ini, (kompon) medium tidaklah bagus untuk balap. Mungkin lebih baik (kompon) hard," papar pembalap MotoGP 41 tahun ini.
"Dan begitu juga untuk ban belakang, medium mungkin lebih aman, tetapi saya pikir pembalap lain akan mencoba untuk menggunakan soft. Jadi, untuk ban belakang, pilihannya juga masih terbuka," pungkas Rossi.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR