OtoRace.id - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menilai podium ketiga Pol Espargaro (Red Bull KTM Factory Racing) di MotoGP Stiria 2020 tidak sah.
Joan Mir menyatakan Pol Espargaro seharusnya menerima penalti akibat track limit di tikungan ke-10 lap terakhir sebelum garis finis.
Pol Espargaro keluar dari trek sehingga melaju di area hijau setelah bertarung dengan Jack Miller (Pramac Ducati) untuk memperebutkan posisi pertama.
Alih-alih kembali ke racing line, Pol Espargaro tetap gaspol walaupun berada di area hijau yang seharusnya wilayah aman dalam sirkuit.
Pol Espargaro pada akhirnya finis ketiga di belakang Jack Miller di MotoGP Stiria 2020.
Sementara itu, balapan dimenangkan Miguel Oliveira (Red Bull KTM Tech3) yang menyalip Miller dan Pol sekaligus ketika keduanya bertarung di tikungan terakhir.
Pol Espargaro naik ke atas podium tetapi itu membuat Joan Mir tidak puas.
Joan Mir yang finis keempat merasa Pol seharusnya dihukum mundur satu posisi karena melaju di luar trek.
"Pol tahu mereka akan menghukumnya karena alih-alih pergi ke Parc Ferme, dia langsung masuk pit. Saya tidak menyalahkan Pol, dia melakukannya dengan sangat baik," kata Mir dilansir OtoRace.id dari speedweek.
Namun, Mir tidak menyalahkan Pol sepenuhnya atas kejadian itu.
Mir justru menyoroti Race Direction yang dinilainya mengambil keputusan yang salah.
Race Direction membiarkan race steward tidak memberikan Pol penalti.
Mir meminta Race Direction untuk mengklarifiksi bahwa mereka memiliki dan menghormati aturan yang berlaku.
Sebab, keputusan yang diambil Race Direction dinilainya tidak sesuai aturan.
"Saya meminta Race Direction untuk mengklarifikasi bahwa mereka memiliki dan menghormati aturan. Jika tidak, ini lelucon," tutur Mir.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR