OtoRace.id - Portugal memasuki gelombang kedua Covid-19 di negaranya dan kembali menganjurkan karantina mandiri pada setiap warganya.
Padahal, mereka sudah kembali menjalani aktivitas normal dan lebih leluasa dalam beraktivitas di luar ruang.
Tak pelak masalah ini berdampak pada MotoGP Portugal yang dijadwalkan di tanggal (22/11).
"Evolusi pandemi Covid-19 benar-benar membuat kami harus berusaha keras dalam menanganinya dan tetap menggelar aktivitas luar ruang," kata Diego Serraz Lopez, selaku Sekretaris Menteri Kesehatan Portugal.
"Semua keputusan terkait acara internasional akan kami lakukan dalam beberapa hari ke depan," sambungnya dikutip dari GP One.
Sekadar informasi, F1 Portugal pekan lalu (25/10) tidak ada pembatasan jumlah penonton dan seperti tidak ada social distancing.
Bahkan sampai 14 orang kru mekanik dari F1 terbukti positif Covid-19 dan tidak bisa melanjutkan ke Imola, Italia pekan ini (1/11).
Sekarang pilihan paling mudah adalah tetap menggelar MotoGP Portugal namun tanpa penonton sama sekali di seri terakhir MotoGP tahun ini.
Padahal, Dorna Sports dan promotor lokal serta Pemerintah Portugal sendiri sebelumnya sudah merencanakan menggelar MotoGP Portugal 2020 dengan adanya penonton.
Meski, jumlah penonton dibatasi hanya 10.000 penonton saja setiap harinya.
Tapi, kini semua harus diatur ulang demi jalannya seri pamungkas MotoGP 2020.
Atau sepahit-pahitnya akan dibatalkan secara total dan MotoGP selesai di Valencia, Spanyol.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GP One |
KOMENTAR