OtoRace.id - MotoGP Eropa 2020 di sirkuit Valencia, Spanyol (6-8/11) belum dimulai, Yamaha sudah ketiban sial.
Dilansir dari situs resmi MotoGP, Yamaha tidak mematuhi peraturan teknis dari MotoGP.
Namun tidak dijelaskan secara jelas kalau bagian apa yang dilanggar tim Monster Energy Yamaha MotoGP dan Petronas Yamaha SRT.
Hanya saja berdampak pada performa mereka pada MotoGP Teruel di sirkuit Aragon (25/10).
Baca Juga: Serba Mundur! Ini Jadwal MotoGP Eropa 2020 Terbaru Pekan Ini
Seperti Franco Morbidelli yang bisa meraih kemenangan, juga Maverick Vinales dan Fabio Quartararo yang lebih kompetitif daripada MotoGP Aragon pekan sebelumnya.
Pada klasemen pabrikan, Yamaha kehilangan 50 point dan kini turun ke peringkat ketiga usai peringkat pertama ditempati oleh Ducati.
Lalu pada klasemen tim, Petronas Yamaha SRT yang paling terasa karena sudah memimpin klasemen sejak seri pertama.
Tim asal Malaysia itu dipotong 37 point dan turun ke peringkat kedua klasemen tim.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Pembalap KTM Ini Harus Absen di MotoGP Eropa 2020 Setelah Sang Kakak Positif Covid-19
Sedangkan jumlah point Monster Energy Yamaha MotoGP dipotong 20 angka dan turun ke peringkat 5, kini ditempati Team Suzuki Ecstar di posisi puncak.
Namun beruntungnya, tidak ada pengurangan point dari klasemen pembalap.
Sehingga Fabio Quartararo masih di peringkat dua klasemen sementara dengan selisih 14 point dari Joan Mir (Team Suzuki Ecstar).
Padahal jika tidak kena penalti, Yamaha bisa saja mengunci gelar juara dunia pabrikan pada MotoGP Valencia pekan depan (15/11).
Tak pelak pabrikan asal Iwata, Jepang itu harus berusaha lebih keras untuk bisa mengembalikan posisi mereka di klasemen.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR