OtoRace.id - Pol Espargaro gagal memberikan kemenangan untuk KTM di MotoGP 2020.
Pembalap KTM Red Bull tersebut mengaku tidak menyesal meninggalkan KTM meski tak mengantongi satu kemenangan pun.
Pol Espargaro resmi hengkang dari Red Bull KTM karena akan memperkuat Repsol Honda mulai musim depan.
Namun, musim pamungkas Espargaro di KTM seperti kurang berkesan karena ia gagal membukukan satu kemenangan.
Pembalap asal Spanyol tersebut harus puas menduduki posisi kelima pada klasemen akhir pembalap dengan 135 poin.
Sementara itu, pembalap KTM lain, Miguel Oliveira dan Brad Binder sukses mencatat kemenangan musim ini.
Espargaro tidak kecewa dengan hasil tersebut gagal mempersembahkan kemenangan di musim terakhirnya bersama KTM.
"Sejujurnya saya tak pernah mencari kemenangan di KTM. Betul, saya ingin juara, tetapi bukan jadi keharusan," kata Espargaro dikutip OtoRace.id dari Tutto Motori Web.
Pembalap bernomor 44 tersebut pun menjadikan juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir, sebagai contoh bahwa kemenangan bukan segalanya.
"Lihat apa yang terjadi pada Joan Mir. Dia menjadi juara dengan hanya satu kali kemenangan. Menang takkan selalu menjadi hal yang Anda butuhkan," tutur Pol.
"Buat saya lebih penting adalah pengetahuan yang saya dapat, hasil yang saya peroleh tiap hari, orang-orang di sekitar saya, hingga hasil tim pada akhir musim," ujar Espargaro.
Karena itulah, Espargaro mensyukuri lima kali podium sepanjang musim 2020.
Baca Juga: Regulasi MotoGP 2021 Sudah Keluar dan Telah Disahkan, Empat Perubahan Terjadi
"Lima kali naik podium adalah lima hari yang membuat saya sangat bahagia. Mungkin satu kali menang adalah satu hari yang membahagiakan," imbuhnya.
"Saya sudah dua kali meraih pole position, jadi saya tak melewatkan apa-apa," pungkasnya.
Apakah Pol Espargaro mampu melanjutkan performa gemilannya bersama tim Repsol Honda?
Kita tunggu saja sob pada MotoGP 2021!
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Tuttomotoriweb.com |
KOMENTAR