OtoRace.id - Menuju sirkuit Sakhir untuk F1 Bahrain, ada satu ingatan yang membekas di tahun lalu.
Saat pembalap Scuderia Ferrari F1 Team, Charles Leclerc menjadi pole seater termuda dalam sejarah F1 di Bahrain tahun lalu.
Namun tahun ini, Charles Leclerc justru terhempas dari Q2 saat kualifikasi F1 Bahrain (28/11).
Alhasil pembalap asal Monako itu akan memulai balapan F1 Bahrain dari grid ke-11, sedangkan rekan setimnya, Sebastian Vettel di grid ke-12.
Baca Juga: Alex Marquez Blak-blakan Masa Penyembuhan Marc Marquez Tidak Mudah, Kenapa?
"Saya benar-benar kecewa apa yang kami dapatkan sejak sesi latihan pertama saat kualifikasi," kata Charles Leclerc.
"Kondisi mobil saya tidak membaik sampai kualifikasi, bahkan dengan ban apapun, saya tidak bisa mendapatkan lap time yang ideal," lanjutnya dikutip dari Planet F1.
"Tahun lalu, saya cepat dengan ban medium, namun tahun ini ban lunak pun tidak mendongkrak race pace saya," imbuh Charles Leclerc.
Beberapa kali Charles Leclerc kehilangan keseimbangan mobil SF1000 besutannya dan membuat ritmenya berantakan.
Baca Juga: Bentuk Dua Tim Satelit di WSBK 2021, Pabrikan BMW Menggaet Mantan Pembalap MotoGP
Ditambah para pembalap harus menguji ban prototype dan membuat waktu latihan Charles Leclerc dan para pembalap lainnya berkurang.
Sedangkan duo Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas kini menguasai dua terdepan yang sampai tahun lalu dikuasai oleh Ferrari.
Keduanya bisa mencapai kisaran 1 menit 27 detik dan menjadi rekor baru di F1 Bahrain.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Planetf1 |
KOMENTAR