OtoRace.id - Skuat Monster Energy Honda Team memang tampil menjanjikan pada prologue stage Reli Dakar 2021 (2/1).
Ricky Brabec dan Joan Barreda mengisi dua posisi terawal untuk memulai stage pertama (3/1) yang membelah kota Jeddah, Arab Saudi.
Namun menjalani stage sebagai dua terawal bukanlah mudah karena tidak bisa mengoreksi jalur, semisal kehilangan arah saat menuju check point.
Hal ini membuat Ricky Brabec dan Joan Barreda harus menelan pil pahit saat tersasar di 173 km pertama.
Baca Juga: Kisah Haru Mantan Pembalap Moto2 Banting Setir Jualan Ayam Geprek Pakai Yamaha NMAX
Masalah yang dihadapi dua pembalap andalan Monster Energy Honda Team itu dimanfaatkan oleh Toby Price (Red Bull KTM Factory Team).
Ia yang tidak begitu baik di sesi prologe stage memang harus memulai stage sebagai pereli ke-9.
Keuntungannya adalah jika ia mengalami masalah navigasi, maka tinggal mengikuti jejak ban dominan dari pereli sebelumnya.
“Saya juga sempat nyasar di tahap pertama sejauh 7 km, tapi saya langsung putar balik dan mengoreksi," papar Toby Price dalam rilis Dakar.com
Baca Juga: Sangar! Didepak Adik Valentino Rossi di MotoGP, Akhirnya Tito Rabat Bongkar Politik di MotoGP
Baca Juga: Belum Mulai Sepenuhnya, Nasser Al-Attiyah Rasakan Intensitas Tinggi di Reli Dakar 2021
"Setelah itu saya gaspol dan tetap jadi yang tercepat karena beberapa lokasi sudah saya pahami seperti tahun lalu,” lanjutnya.
"Belum bisa memprediksi apapun karena masih ribuan kilometer yang harus kami tempuh dua minggu ke depan,” imbuh pereli berambut gondrong itu.
Regulasi keamanan Reli Dakar 2021 juga mewajibkan peserta di kategori motor dan quadbike menggunakan rompi berteknologi air bag.
Gerak tubuh menjadi tidak lebih leluasa karena rompi pengaman tersebut.
Baca Juga: Skuat Honda Memulai Reli Dakar 2021 Dengan Apik, Rasa Optimis Tinggi!
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | dakar.com |
KOMENTAR