Pada akhir tahun 1980-an, seorang pembalap bernama Jean-Philippe Ruggia menjadi terkenal karena aksi menikung dengan sikunya sampai menyentuh aspal.
Pembalap asal perancis ini pertama kali melakukannya saat balapan di sirkuit Donnigton Park Inggris, kelas 250 cc 2-tak tahun 1988.
Dikutip OtoRace.id dari Visordown, aksinya ini terekspos saat para fotografer menyadari bahwa gaya balapnya itu unik, lalu meminta Ruggia untuk menurunkan sikunya saat menikung.
Saat itulah untuk pertama kalinya terekspos ada seorang pembalap yang bisa menurunkan sikunya ke aspal saat menikung dan para penggemar balap menyukainya.
Baca Juga: Alasan Magnesium Jadi Plat Pelindung Boots Pembalap MotoGP
Namun dengan gaya balapnya yang hebat itu, karir balap Ruggia di Grand Prix tidak sesukses Marquez.
Musim terbaik sepanjang karirnya adalah berada di urutan ke lima klasmen di kelas 250cc pada tahun 1995.
Ia juga hanya merasakan 3 kali kemenangan di sepanjang karirnya, tapi setidaknya ada kontribusinya dengan style balap seperti itu.
Ruggia terakhir kali tampil di Grand Prix pada tahun 1998, setelahnya ia hilang entah kemana.
Baca Juga: Davide Brivio Blak-blakan Kalau Johann Zarco Seharusnya Bergabung Dengan Suzuki
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Visordown.com |
KOMENTAR