OtoRace.id - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku dimarahi ibunya usai tampil pada MotoGP Portugal 2021 di Sirkuit Portimao, Minggu (18/4).
Usai balapan, emosi Marc Marquez tumpah-ruah usai MotoGP Portugal 2021.
Marc Marquez menangis usai dirinya tampil kembali di MotoGP setelah sembilan bulan absen karena cedera.
Tetapi, ibunya Roser Alenta tidak menyukai Marc Marquez menangis.
Baca Juga: Gagal Raih Poin Usai Crash di MotoGP Portugal 2021, Begini Dalih dari Alex Rins
"Ibu memarahi saya, bukan karena apa yang saya lakukan selama akhir pekan, tetapi karena membuatnya menangis dari rumah," kata Marquez dikutip dari Corsedimoto.
Marc Marquez menangis setelah berhasil menyelesaikan balapan MotoGP Portugal 2021 dengan finis ketujuh di Sirkuit Portimao.
Sesampainya di garasi Repsol Honda, pembalap asal Spanyol itu tidak bisa menahan air mata.
Tangis Marquez pecah setelah pembalap 28 tahun itu sebelumnya mengatakan sempat takut tidak bisa kembali balapan di MotoGP setelah absen sembilan bulan.
Baca Juga: Suzuki Perpanjang Kontrak Dengan Dorna Sports Hingga MotoGP 2026, Ternyata Ini Alasannya
Namun, Marc Marquez berjanji momen emosional itu tidak akan terjadi lagi pada MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, 2 Mei mendatang.
"Saya pikir Jerez akan menjadi akhir pekan yang lebih normal, pada level emosional, dan ini akan membuat saya bekerja lebih santai," ucap Marquez.
Lalu, Marquez tak malu-malu mengakui dirinya memang sempat takut lengan kanannya tak lagi bisa pulih seperti sediakala.
Marquez ternyata sudah sempat mempersiapkan diri menerima kenyataan jika harus pensiun dini dari MotoGP.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Naik Podium di MotoGP Portugal 2021, Begini Tanggapan Valentino Rossi
"Pensiun yang ideal dari seorang pembalap adalah pensiun berdasarkan keinginannya sendiri, bukan karena cedera atau tak punya tempat di MotoGP lagi," kisah Marquez
"Tapi secara logis, saya bakal menerimanya jika tak ada pilihan. Namun, kini semua sudah usai, kini saya bisa naik motor dan bersenang-senang lagi," ungkapnya.
Di lain sisi, Marquez menegaskan, meski dirinya sudah kembali berkompetisi, tak berarti dirinya langsung membidik gelar dunia yang kesembilan.
Ia menyatakan kondisi fisiknya belum ideal untuk diajak memburu hasil-hasil mentereng karena proses pemulihannya belum usai.
Baca Juga: Impresif di MotoGP Portugal, Francesco Bagnaia Calon Pengganti Andrea Dovizioso
Baca Juga: Pertronas SRT Setia dengan Yamaha, Tim Milik Valentino Rossi Merapat ke Ducati Atau Suzuki?
"Masih ada banyak balapan tersisa. Saya belum bisa memikirkan gelar dunia, karena saya belum siap memperebutkan gelar," jelasnya.
"Tapi tentu saya berharap bisa kembali ke level itu sesegera mungkin, karena salah satu target saya adalah bertarung dalam balapan dalam waktu dekat," tutupnya.
Marquez akan kembali turun lintasan dalam MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez pada 30 April-2 Mei mendatang.
Di sela masa rehat ini, Marquez pun belum boleh berlatih di atas motor, dan hanya akan menjalani fisioterapi dan berlatih sepeda.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR