Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP

Ini Alasan Kenapa Ban Balap MotoGP Selalu Dibungkus Sebelum Balapan

Nur Pramudito - Selasa, 6 Juli 2021 | 09:25 WIB
Alasan ban MotoGP selalu dibungkus sebelum balapan dimulai
MotoGP
Alasan ban MotoGP selalu dibungkus sebelum balapan dimulai

OtoRace.id - Jika diperhatikan, di setiap balapan sebelum start beberapa motor balap pasti memiliki ban yang dibungkus.

Misalnya, di ajang MotoGP atau WSBK, pasti banyak orang yang memperhatikan bahwa ban motornya selalu diselimuti sebelum balapan dimulai.

Dikutip OtoRace.id dari MotoGP, menyelimuti ban dapat meminimalkan kontak antara ban dan udara luar atau membatasi kotoran yang menempel pada ban.

Selimut itu sebenarnya adalah penghangat ban (tyre warmer).

Baca Juga: Fabio Quartararo Bingung Dengan Pilihan Ban di MotoGP Jerman 2021

Tyre warmer memiliki tugas penting, yaitu menghangatkan ban.

Perangkat ini strukturnya cukup sederhana, terdiri dari sepasang lapisan yang terbuat dari kain dengan bagian dalam yang dilengkapi resistor dan menghasilkan panas.

Secara teoritis, ban motor balap hanya memiliki kemampuan cengkeraman maksimal pada suhu sekitar 80-120 derajat Celcius.

Jika suhu lebih rendah atau lebih tinggi dari suhu optimal, ban akan dapat tergelincir jika digeber dengan kecepatan tinggi.

Baca Juga: Hasil Warm Up MotoGP Catalunya 2021: Takaaki Nakagami Bungkam Yamaha dan Ducati! Valentino Rossi Kompetitif

Makanya banyak pebalap yang suka jatuh lantaran ban motor balapnya belum panas.

Selain menghangatkan ban sebelum balapan, penghangat ban juga digunakan setelah balapan.

Hal ini membantu ban meminimalkan kondisi heat cycle, yang mengacu pada perubahan ban dari panas ke dingin setelah setiap putaran.

Heat cycle mengurangi ikatan antara molekul karet di dalam ban, menyebabkan ban menua dan mengurangi kemampuan untuk mencengkeram aspal.

Baca Juga: Semua Pembalap KTM Pakai Ban Berbeda di MotoGP Doha 2021, Brad Binder Jelaskan Alasannya

Biasanya, penghangat ban akan dipasang pada ban setidaknya 90-120 menit sebelum balapan dimulai demi mencapai efisiensi optimal.

Ternyata tyre warmer juga menjadi pedang bermata dua.

Kalau terlalu lama di warmer, ban bisa rusak dan tidak bisa dipakai lagi.

Perlu diketahui, tyre warmer tidak hanya ada di MotoGP dan WSBK saja.

Ajang balap lain seperti Formula 1 juga memakai tyre warmer sebelum dipakai ngebut di atas trek.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : MotoGP.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa