Jika urusan kecepatan, jelas motor Ducati jadi perhatian karena pemegang rekor tercepat masih dipegang motor asal Bologna, Italia itu.
Pun dengan motor dari Austria, KTM yang sedang bagus dari segi top speed. Baik Ducati dan KTM sama-sama menggendong mesin V4 dan memang unggul pada segi kecepatan.
“Red Bull Ring selalu spesial bagi para pembalap Ducati, top speed yang tinggi akan kami andalkan," kata Gigi Dall’igna, Direktur Teknik Ducati Corse.
"Ducati punya rekor baik di sana, sehingga kami ingin menjaganya untuk terus bersama kami,” lanjutnya dalam keterangan resmi Ducati Corse.
Tahun lalu, skuat Yamaha sama sekali tidak ada yang meraih podium. Meskipun mereka kencang di awal, selalu saja ada masalah.
Mulai dari durabilitas mesin, pembalap terjatuh, sampai ada kecelakaan.
Tak pelak Fabio Quartarao yang kini bercokol pada puncak klasemen pun menjadi perhatian.
Apakah ia yang sudah memimpin dengan total 156 poin dan berselisih 32 angka dari peringkat kedua masih dalam kategori ‘aman’?
Baca Juga: Tak Ada Angin dan Hujan, Crew Chief Marc Marquez Puji Jawara Moto3, Ada Sinyal Apakah?
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR