OtoRace.id - Sirkuit Navarra, Spanyol menjadi lokasi baru yang masuk dalam kalender World Superbike (WSBK) tahun ini.
Untuk pertama kalinya kompetisi balap motor produksi masal 1.000 cc ini digelar di sana, termasuk kelas 600 cc, World Supersport (WSSP).
Bagi pembalap Indonesia, Galang Hendra Pratama merasa cukup senang dengan karakter sirkuit Navarra yang terbilang teknikal.
Bahkan hasil kualifikasi yang didapatkan Galang Hendra pada WSSP Navarra menjadi pencapaiannya yang paling bagus.
Baca Juga: Valentino Rossi Tak Bisa Bayangkan Balapan Terakhirnya di MotoGP Valencia 2021
Memulai balapan dari starting grid ke-16, itu adalah hasil kualifikasi terbaik yang dicapai Galang Hendra dalam dua musimnya berkiprah di WSSP.
"Untuk pertama kalinya, saya mendapatkan hasil kualifkasi yang terbaik di posisi 16," kata Galang Hendra dalam keterangan resmi Yamaha Racing Indonesia.
"Balapan juga berjalan sangat baik bagi saya, meskipun itu balapan yang sangat sulit secara fisik," lanjut pembalap asal D.I.Yogyakarta itu.
Pada saat balapan pertama, Galang Hendra bersaing di 10 besar dan bisa finish di posisi ke-11 untuk mendapatkan tambahan lima point.
Baca Juga: Tampil Memuaskan di MotoGP Styria 2021, KTM Kembali Beri Wildcard untuk Dani Pedrosa
Baca Juga: Resmi Berpisah di MotoGP 2021, Bos Yamaha Ungkap Kelemahan Maverick Vinales
Termotivasi untuk lebih baik, Galang Hendra agak bernasib sial pada balapan kedua saat masuk jajaran 10 besar.
Ia terjatuh di lap ke-9 dan membuatnya harus rela tanpa poin pada balapan kedua WSSP Navarra.
Kini fokusnya adalah untuk menuju sirkuit Magny-Cours untuk WSSP Prancis pada tanggal (4-5/9).
Pada WSSP Prancis tahun lalu, Galang Hendra bisa bersaing di 15 besar. Dengan pengalaman yang lebih banyak semoga saja ia bisa masuk 10 besar.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Yamaha Racing Indonesia |
KOMENTAR