OtoRace.id - Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) adalah pabrikan yang sudah cukup lama berkiprah dalam penjenjangan pembalap Indonesia.
Pembalap pertama yang dibawa berkiprah di ajang balap dunia adalah Doni Tata Pradita kala selalu berkiprah sebagai wildcard pada MotoGP Malaysia di kelas GP125.
Sejak tahun 2005 dan 2006, Doni Tata hanya menjajal satu seri. Lalu 2007 di GP250 pun satu seri wildcard di Malaysia.
Sampai akhirnya memberanikan diri terjun satu musim balap GP250 pada tahun 2008. Hasilnya tidak spesial.
Baca Juga: Baru Dimulai, Sudah Ada Korban Mobil Terbakar di Reli Dakar 2022
Lantaran Doni Tata tidak begitu mafhum dengan motor prototype dan sirkuit-sirkuit luar neger.
Setelah belajar dari Doni Tata, YIMM dengan mengusung nama Yamaha Racing Indonesia lebih rapi dalam penjenjangan pembalap ke kancah dunia.
Hal ini sudah mulai terlihat sejak 2015 kala Yamaha Racing Indonesia turun di ARRC AP250 dengan mengandalkan Yamaha R25.
Kala itu duet Galang Hendra dan Rey Ratukore menjadi andalan tim berkelir putih-biru ini.
Baca Juga: Gahar saat Balapan, Fabio Quartararo Akui Miliki Kepribadian Berbeda saat di Atas Motor
Baca Juga: Pembalap Inggris Tebak Juara Dunia WSBK 2022 Akan Kembali Ditentukan di Sirkuit Mandalika
Setelah itu Galang Hendra cukup mengesankan dan dibawa ke World Supersport 300 (WSSP300) tahun 2017 dan kini sudah dua musim di kelas 600 cc atau World Supersport.
Apa yang dialami Galang Hendra ini menjadi pemetaan khusus pembalap Indonesia yang akan dibawa ke balap dunia oleh YIMM.
Mulai dari balap bebek nasional seperti Kejurnas Motorprix dan Yamaha Cup Race, naik ke Kejurnas Sport dan Yamaha Sunday Race.
Di saat yang bersamaan juga dibawa ke ARRC kelas Asia Production 250 (AP250) dan Supersport 600 (SS600).
Setelah itu akan dibawa ke kancah WSBK melalui kelas WSSP300 dan WSSP. Jika bisa naik ke WSBK maka ada kemungkinan hijrah ke MotoGP.
Bagaimana dengan Yamaha yang bekerjasama dengan VR46 Master Camp, apakah bisa jadi jalan baru pembalap Indonesia langsung ke MotoGP?
"Tentu saja bisa. Hanya saja untuk saat ini kami belum fokus ke Moto2, fokus ke WSBK lebih dulu," kata Dyonisius Beti, Vice Presidet YIMM ketika diwawancara OtoRace.id ketika itu.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR