OtoRace.id - Managing Director Yamaha Lin Jarvis memastikan sang pembalap penguji Cal Crutchlow bakal bekerja lebih keras di MotoGP 2022.
Cal Crutchlow mulai bekerja sebagai test rider Yamaha di awal musim MotoGP 2021.
Mantan pembalap LCR Honda tersebut menggantikan peran Jorge Lorenzo yang dinilai tak mempunyai kontribusi maksimal.
Setelah ditunjuk sebagai test rider Yamaha, Cal Crutchlow ternyata belum bisa bekerja maksimal.
Cal Crutchlow lebih sering bertarung di lintasan balap meski telah memutuskan pensiun.
Pembalap berkebangsaan Inggris itu tercatat sudah empat kali tampil meskipun hanya sebagai pengganti.
Crutchlow diketahui turun sebagai pengganti Maverick Vinales yang terkena sanksi dan Franco Morbidelli yang cedera.
Rider berusia 36 tahun itu menggeber Yamaha YZR-M1 untuk balapan MotoGP di Sirkuit Red Bull Ring (Austria) serta putaran di Silverstone (Inggris) dan Aragon (Spanyol).
Ia sebenarnya mampu finis, tetapi gagal meraih poin.
Baca Juga: Akibat Diboikot Pembalap, Sirkuit COTA Untuk MotoGP Amerika Serikat 2022 Diaspal Ulang
Disinggung mengenai peran Cal Crutchlow di MotoGP 2022, Lin Jarvis angkat suara.
Pria Inggris itu memastikan bahwa program untuk Crutchlow telah diatur lebih sesuai.
"Ya, kami akan melakukan lebih banyak pengujian lagi," tutur Jarvis, dikutip OtoRace.id dari Motorsport.
"Ada lebih banyak tes yang direncanakan untuk 2022. Sudah ada komitmen yang jelas dari perusahaan," jelasnya.
Jarvis menjelaskan bahwa Crutchlow tak hanya menjajal YZR-M1 di Eropa saja, akan tetapi juga di kandang mereka, Jepang.
"Kami bakal tetap menjalankan operasi hybrid di mana akan ada banyak pengujian, tak cuma di Eropa, tapi juga Jepang," ucap Jarvis.
"Namun ada lebih banyak orang Eropa di tim. Kami akan terus menguji di kedua lokasi," terangnya
"Dengan Cal, itu pasti berjalan. Sudah ada kesepakatan dengannya. Jadi, dia akan melanjutkan tes bersama kami," pungkas Lin Jarvis.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motorsport |
KOMENTAR