OtoRace.id - Setelah vakum dua tahun, Asia Road Racing Championship (ARRC) kembali bergulir.
Seri pertama pada ARRC Thailand digelar di sirkuit Buriram (26-27/3) akhir pekan ini dan kelas Asia Production 250 (AP250) menjadi yang paling mencuri perhatian.
Bagaimana tidak, setengah dari keseluruhan starter AP250 didominasi pembalap Indonesia.
Salah satunya Andy Muhammad Fadly dari Motul Manual Tech Sniper yang menunggangi Kawasaki Ninja 250.
Andy Muhammad Fadly adalah juara AP250 terakhir, dua tahun lalu kala musim 2019 dan sebelum pandemi.
Pada tes pramusim lalu (21-22/3), pembalap asal Sengkang, Sulsel ini menjadi yang tercepat dengan lap time 1;53,004 di sirkuit yang sama.
Kawasaki Ninja 250 yang menjadi garapan Ibnu Sambodo ini mendominasi lima besar karena rekan setim Fadly pun menempati peringkat ketiga.
Tak pelak Kawasaki Ninja 250 milik Motul Manual Tech Sniper ini menjadi ancaman ARRC Thailand AP250 pekan ini.
"Ini adalah latihan dan tes pramusim yang sangat baik. Masih banyak yang bisa kami tingkatkan, sehingga bisa lebih kencang saat balapan," tutur A.M Fadly.
Baca Juga: Menteri BUMN Beri Pesan Menyentuh untuk Tim Kebersihan MotoGP Indonesia 2022
"Tahun ini persaingan sangat ketat karena Honda dan Yamaha benar-benar sangat ketat dengan kami, akan menjadi balapan yang sangat seru," lanjutnya dalam rilis ARRC.
Pesaing utamanya sepanjang tes pramusim adalah pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Adenanta Putra.
Pasalnya empat dari lima besar tercepat tes pramusim AP250, semuanya adalah pembalap Indonesia.
Ini membuat AHRT dan Manual Tech kembali menjadi tim favorit untuk bisa menjadi juara AP250.
Keduanya adalah tim Indonesia dari dua pabrikan berbeda, mari kita nantikan dan pantau terus OtoRace.
Baca Juga: Dokter Sebut Karier Marc Marquez di MotoGP Dalam Bahaya Karena Diplopia
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | TWMR |
KOMENTAR