OtoRace.id - Dua pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins dan Joan Mir, kompak menyerukan pengaspalan ulang Sirkuit Mandalika tempat digelarnya MotoGP Indonesia 2022.
Proses tersebut dinilai sangat penting sebelum balapan MotoGP Indonesia 2023 alias tahun depan.
Seperti diketahui, pekan balapan MotoGP Indonesia 2022 baru saja usai.
Permasalahan aspal Sirkuit Mandalika kembali jadi sorotan setelah Rins mengunggah gambar di media sosial.
Serpihan aspal terlihat menancap di dadanya usai balapan MotoGP Indonesia 2022 tersebut.
Fakta tersebut cukup mengejutkan karena sirkuit telah menjalani pengaspalan ulang terutama di area sebelum tikungan 16 hingga setelah tikungan lima.
Akan tetapi, Alex Rins dan Joan Mir sama-sama menilai pengaspalan keseluruhan sangat diperlukan.
"Saya tidak tahu (apakah akan balapan dalam kondisi kering) karena kondisi treknya sangat-sangat sulit," kata Alex Rins usai race MotoGP Indonesia 2022 lalu.
"Bahkan, kami merasa ada serpihan aspal yang menerjang badan dalam kondisi basah," beber Rins.
Baca Juga: Menteri BUMN Beri Pesan Menyentuh untuk Tim Kebersihan MotoGP Indonesia 2022
"Di tikungan terakhir, aspalnya mulai terkelupas. Bayangkan dalam kondisi kering," imbuhnya.
"Beruntung, tidak ada yang terluka. Mereka harus segera memperbaikinya," sambung pembalap asal Spanyol itu.
Senada dengan Rins, Joan Mir juga menyerukan Sirkuit Mandalika diaspal ulang.
"Masalah dengan aspal lebih ketika balapan kering. Namun, bahkan dalam kondisi hujan, Anda mulai melihat sejumlah lubang di akhir putaran, di tikungan terakhir," timpal Mir.
“Bayangkan dalam kondisi kering. Wah, itu sangat berbahaya. Akan jadi sebuah tantangan untuk menyelesaikan balapan. Pengaspalan ulang (untuk tahun depan) sangat penting," tegas Mir.
Sekadar informasi, jumlah putaran yang dilombakan pada MotoGP Indonesia 2022 dikurangi menjadi 20 lap saja.
Mir mengaku terkejut ketika mengetahui jumlah putaran dikurangi, namun ia kemudian memahami alasannya.
"Bagi kami, itu sangat mengejutkan ketika mereka mengurangi jumlah putarannya. Saya baru menyadarinya ketika balapan Moto2 masih berlangsung," urai Mir.
"(Ternyata), itu semua karena tikungan terakhir. Ada lubang di aspalnya," tutup pembalap berusia 24 tahun tersebut.
View this post on Instagram
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR