Buktinya Alex Rins ada di posisi keempat dengan 69 poin, lalu Joan Mir di posisi keenam dengan 56 poin.
"Saya marah betul dengan keputusan ini. Tim ini sangat hebat, salah satu tim spesial di paddock. Orang-orang yang bekerja di sini membuatnya menjadi sangat spesial," kata Mir dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Saya datang ke sini empat tahun lalu, tapi sudah banyak yang bekerja di sini sebelum saya," tegasnya.
"Mereka bekerja keras untuk jadi juara dunia 2020, lalu posisi ketiga di klasemen manufaktur musim lalu, berlanjut musim ini," sambungnya.
"Kami selalu bersaing di jalur juara setiap musimnya sejak kedatangan saya," lanjut Mir.
Masa depan Mir kini dalam ketidakpastian, walau rumor yang beredar menyebutkan sang pembalap akan pindah ke Honda untuk menjadi tandem anyar Marc Marquez.
Akan tetapi, dia menolak untuk memberikan banyak komentar perihal rencananya pada MotoGP musim 2023.
"Dari Jerez, kami secara resmi masuk bursa transfer pembalap," ungkap Mir.
"Manajer saya berbicara dengan Honda, dengan pabrikan yang berbeda untuk mencoba menyesuaikan masa depan saya di luar Suzuki. Ya, tidak mudah," tutup Mir.
Baca Juga: Bos Michelin Beri Peringatan Agar Tim Tidak Mengakali Tekanan Angin Ban, Dampaknya Fatal!
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR