OtoRace.id - Usai memutuskan kalau Marc Marquez akan kembali naik meja operasi, Repsol Honda Team jelas kekurangan satu pembalap.
Seperti yang sudah diprediksi kalau Stefan Bradl yang berperan sebagai test rider Honda yang akan menjadi penggantinya selama ditinggalkan Marc Marquez.
Terlebih ada kemungkinan kalau Marc Marquez akan absen sampai akhir musim, sehingga peran Stefan Bradl akan sangat vital di Honda.
"Pertama-tama saya ingin mengucapkan semoga Marc Marquez cepat sembuh dan bisa kembali bersama dengan kami lagi di sirkuit," ujar Stefan Bradl.
"Saya akan selalu bersedia mengenai panggilan dari Honda dan Repsol Honda Team, kapan saja apalagi kali ini cukup penting," imbuhnya dilansir dari Speedweek.
"Montmelo adalah sirkuit yang cukup sering digunakan untuk tes, hasil tes Honda RC213V di sini cukup mumpuni dan tinggal membuktikannya saat balapan," Bradl menambahkan.
Tidak adanya Marc Marquez jelas akan mengurangi skuat Honda dalam melakukan riset untuk mengembangkan Honda RC213V 2023.
Sebagai ujung tombak tim pabrikan asal Jepang itu, gaya balap Marc Marquez memang dibutuhkan untuk mengetahui batas maksimal dari motor.
Namun kini Stefan Bradl juga harus berperan dalam mencari batas maksimal dari Honda RC213V serta mengejar prestasi di lintasan.
Baca Juga: Ini Alasan Bos Honda Biarkan Marc Marquez Balapan MotoGP Italia 2022 di Kondisi Kurang Sehat
Lantaran ada kemungkinan kalau Marc Marquez akan absen sampai akhir musim untuk menjalani masa penyembuhan.
Stefan Bradl pun akan kembali bertandem dengan Pol Espargaro kelima kalinya sejak musim lalu.
Serta Stefan Bradl menggantikan peran Marc Marquez dalam waktu yang panjang seperti di musim 2020.
Baca Juga: CEO Formula E Puji Sirkuit Ancol Untuk Formula E Jakarta Akhir Pekan Ini
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR