OtoRace.id - Menjelang aktivitas di sirkuit Ancol untuk Formula E Jakarta esok (4/6) dari sesi latihan, kualifikasi, dan balapan para mekanik menjalani persiapan.
Menyiapkan segala aspek agar performa mobil mumpuni untuk dipakai seharian penuh pada aktivitas balapan.
Keunikan ditemukan saat OtoRace kala berkunjung ke paddock Nissan E.Dams guna mempelajari banyak hal mengenai mobil Formula E.
Salah satunya saat mekanik mengguyurkan es kering ke dalam area powertrain, baterai, rem, dan saluran udara atau air scoop.
Ada fungsi tersendiri dari apa yang dilakukan mekanik ini, jelas fungsinya adalah menurunkan suhu mesin.
Juga untuk menjaga suhu dari perangkat-perangkat tersebut agar tetap stabil.
"Semakin panas suhu lintasan dan udara di kota yang kita pakai balapan, maka akan semakin banyak jumlah es yang akan kami berikan," papar Martin Smith selaku Garage Tour Host Nissan E.Dams.
"Jakarta punya suhu udara dan kelembaban yang tinggi, sehingga kami butuh suhu yang sangat rendah sebelum mobil kami dipakai di lintasan," lanjutnya.
"Jika balapan di negara yang cukup dingin seperti di Inggris, mungkin Seoul (Korea Selatan), juga Prancis, jumlah es tidak akan banyak," Martin Smith menambahkan.
Baca Juga: Formula E Jakarta - Aktivitas FIA Girls On Track yang Mengedukasi Anak Perempuan Dunia Balap
Metode penjagaan suhu ini memang identik digunakan di berbagai ajang balap, tak hanya Formula E saja.
Saat hari Jumat (3/6) ini, suhu udara mencapai 32 derajat celcius dan kelembaban udara sekitar 40 persen.
Berdasarkan cerita Martin Smith, Jakarta adalah kota terpanas kedua dalam kaleder Formula E 2022 sejauh ini, setelah Diriyah, Arab Saudi.
Tak pelak kondisi fisik para pembalap pun harus dijaga semaksimal mungkin agar tidak mudah lelah pada aktivitas balap sehari penuh.
Baca Juga: Formula E Jakarta - Aktivitas FIA Girls On Track yang Mengedukasi Anak Perempuan Dunia Balap
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR