OtoRace.id - Kejurnas Indonesia Touring Car Racing (ITCR) 1200 menjadi kelas yang paling banyak diminati, salah satunya Jordan Johan.
Jordan Johan, pembalap Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) balapan di Kejurnas ITCR 1200 dengan Toyota Agya memberikan sebuah pendapat.
Yaitu dengan dipisahnya kelas Kejurnas ITCR 1200 dengan Kejurnas ITCR 1500 karena membuat sirkut menjadi sangat ramai.
Selain itu juga ada beberapa insiden di kelas 1500 yang membuat jalannya balapan 1200 yang berada di rombongan belakang menjadi terganggu.
"Setuju banget sih kalau kelas 1200 dan 1500 itu harus dipisah supaya balapan di kelas 1200 bisa lebih fokus," tutur Jordan Johan.
"Kalau dulu kan pesertanya cuma sedikit, sekarang sudah sama banyak, jadi ada baiknya bisa dipisah aja," imbuhnya saat ditemui di sirkuit Sentul (3/7).
"Pas saya mau coba overtake, ada pembalap di kelas 1500 yang melintir, jadinya harus berhenti, padahal lagi coba untuk leading," Jordan Johan menambahkan.
Terlebih Toyota Agya besutannya kini sudah jauh lebih kompetitif dan mampu bersaing dengan para pembalap yang membesut Honda Brio.
Tak heran kalau sepanjang balapan Jordan Johan mampu bersaing di barisan depan, tetapi karena ketatnya persaingan dan beberapa insiden, ia harus puas finish posisi empat.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR