OtoRace.id - Pembalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi mengaku tidak masalah mendapat motor Ducati Desmosedici GP lawas asal bisa bersaing di MotoGP.
Marco Bezzecchi merasa tidak terlalu banyak perubahan pada motor Ducati Desmosedici GP yang digunakan di MotoGP.
Seperti diketahui, Marco Bezzecchi dibekali motor Ducati Desmosedici GP 21 pada musim debutnya di MotoGP 2022.
Sementara rekan setimnya, Luca Marini memperoleh motor terbaru dari Ducati.
Untuk musim depan, Marco Bezzecchi sekali lagi bakal menerima motor lungsuran dari tahun sebelumnya.
Sedangkan Luca Marini, belum diketahui bakal membesut motor Ducati Desmosedici GP 22 atau GP 23.
Tentu banyak yang menyayangkan Bezzecchi tak mendapat motor terbaru.
Sebab, Bezzecchi mulai menunjukann kemampuannya terlebih setelah memperoleh podium dengan finis kedua pada MotoGP Belanda 2022 di Sirkuit Assen.
Meski begitu, Bezzecchi mengaku tak terlalu memikirkan hal tersebut.
Baca Juga: Franco Morbidelli Alami Masa Sulit di MotoGP, Luca Marini Berikan Pembelaan
Bagi debutan sepertinya, motor Ducati Desmosedici GP 21 saja sudah terasa baru.
Selain itu, dia juga tak bisa melihat perbedaan antara dua motor beda tahun.
"Sejujurnya, saya tidak terlalu memikirkannya. Saya merasa nyaman dengan motor yang sekarang," kata Bezzecchi dikutip OtoRace.id dari GPOne.
"Karakteristik antara GP 21 dan GP 22 cukup mirip. Saya tak terlalu paham apa saja perbedaannya," sambung Bezzecchi.
Lebih lanjut, pembalap berusia 23 tahun itu merasa akan lebih baik jika mengikuti arah pengembangan yang disarankan Ducati.
Oleh sebab itu, dia tidak terlalu memusingkan perkara motor yang akan digunakan.
"Saya merasa nyaman dengan motor ini. Saya tidak merasa jika motor itu adalah GP 21. Bagi saya, motor itu terasa seperti baru," tukas Bezzecchi.
"Jadi tidak terlalu masalah jika tak mendapat motor terbaru. Saya pikir mengikuti arah perkembangan yang diyakini Ducati sudah tepat," tandas murid Valentino Rossi tersebut.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR