OtoRace.id - Setelah tidak diselenggarakan selama dua tahun tidak diselenggarakan karena pandemi Covid-19, Suzuka 8 Hours kembali diselenggarakan pekan ini (6-7/8).
Suzuka 8 Hours 2022 di sirkuit Suzuka, Jepang masih ada pembalap Indonesia yang ikut serta, kali ini Gerry Salim yang debut di balap ketahanan.
Bagi Gerry Salim, Suzuka bukanlah sirkuit baru baginya lantaran ia pernah menimba ilmu kompetisi di All Japan Championship.
Serta Gerry Salim masih pemegang rekor lap time tercepat ARRC AP250 yang ia catatkan di 2017 sampai saat ini.
Kali ini di balap ketahanan, jelas pembalap yang membela Honda Asia Dream Racing ini mempunyai target dan pola strategi balapan yang baru.
"Saya belajar banyak hal selama menjalani tes di Suzuka ini, karena ini pertama kalinya saya ikut balap ketahanan," tutur Gerry Salim.
"Hasil tes kedua sebelum balapan ini cukup baik, saya sendirian melakukan 26 lap, mendapatkan data yang cukup baik bagi tim," imbuhnya dalam rilis Honda Asia Dream.
"Saya merasa motor ini sangat kompetitif dan sangat cocok di Suzuka, sehingga saya pun ikut termotivasi untuk bisa percaya diri," lanjutnya.
Tim-tim yang menggunakan Honda dan disupport langsung oleh HRC adalah Team HRC, Honda Asia Dream Racing, FCC TSR Honda, dan SDG Honda Racing.
Baca Juga: Alex Rins Berjanji Akan Bawa Honda Mudah Dikendarai Seperti Suzuki
Empat tim untuk mendominasi 10 besar di Suzuka yang notabene sirkuit milik Honda, terlebih banyak pembalap-pembalap dari WSBK yang ikut serta.
Seperti Jonathan Rea, Alex Lowes, Leon Haslam, Iker Lecuona, Sylvain Guintoli, dan Niccolo Canepa.
Hanya Iker Lecuona yang mantan pembalap MotoGP.
Gerry Salim pun cukup tertantang sebagai satu-satunya pembalap Indonesia, lantaran tidak ada pembalap Indonesia di kelas pendukung, Suzuka 4 Hours.
Astra Honda Racing Team yang terbiasa ikut serta pada kompetisi balap ketahanan 4 jam tidak ikut serta pada tahun ini.
Baca Juga: Wow, Lewis Hamilton Jadi Salah Satu Pemilik Tim Football Denver Broncos Asal Amerika Serikat
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Global Honda |
KOMENTAR