OtoRace.id – Kawasaki merupakan salah satu produsen otomotif tertua yang mendominasi pasar motor sport di Tanah Air. Produk motor sport besutan Kawasaki pun selalu berhasil mencuri perhatian masyarakat Indonesia, salah satunya Kawasaki Ninja.
Sejak diperkenalkan pertama kali ke pasar otomotif Indonesia pada 1990-an, Kawasaki Ninja menjadi pionir motor sport full-fairing di Tanah Air. Mengandalkan mesin 150 cc dua silinder, Kawasaki Ninja menjadi salah satu motor sport paling top pada masa itu.
Kejayaan Kawasaki Ninja pun semakin meroket pada 2008 ketika Kawasaki membuat gebrakan baru dengan meluncurkan Kawasaki Ninja 250.
Saat itu, Kawasaki Ninja 250 menjadi satu-satunya motor sport yang dilengkapi mesin berkapasitas 250 cc dengan dua silinder segaris. Selain itu, bodinya yang kokoh dan raungan suara mesinnya yang khas membuat motor ini semakin menarik perhatian penggemar motor beradrenalin.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Jonathan Rea Perpanjang Kontrak, Tetap Setia Bersama Kawasaki Hingga WSBK 2024
Saking populernya, sering kali masyarakat umum menyebut semua tipe motor sport dengan sebutan “motor Ninja”.
Keunggulan Kawasaki Ninja 250 juga tidak terlepas dari performanya. Motor ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 39 dk pada 12.500 Rpm dan torsi sebesar 23,5 Nm pada 10.000 Rpm.
Untuk menyeimbangkan antara performa dan kenyamanan berkendara, Kawasaki Ninja 250 dilengkapi sistem pembakaran fuel injection dengan katup throttle ganda.
Sistem pembakaran tersebut dapat meningkatkan stabilitas motor meski dipacu dengan kecepatan di atas 100 kilometer per jam sehingga nyaman untuk dikendarai. Selain itu, sistem pembakaran ini membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit tanpa mengurangi performa mesin.
Baca Juga: Kawasaki Ninja 250 Manual Tech Motul Sniper Ancaman Kuat ARRC Thailand 2022
Sebagai pionir motor sport full-fairing, Kawasaki Ninja 250 pun tidak ketinggalan dalam ajang balap. Motor ini pernah menjadi kuda besi andalan pebalap asal Indonesia, Andy Muhammad Fadly (AM Fadly), pada ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019.
Berkat performa, stabilitas, dan durabilitas yang ditawarkan oleh Kawasaki Ninja 250, AM Fadly berhasil mengamankan posisi juara umum untuk kelas AP250.
Kawasaki Ninja supersport
Seiring dengan perkembangan tren dan teknologi otomotif, motor sport mulai mengandalkan mesin empat silinder untuk menghasilkan performa yang lebih tinggi. Kawasaki pun tidak mau ketinggalan dan mencoba beradaptasi dengan perkembangan tersebut.
Kawasaki meluncurkan line-up Kawasaki Ninja supersport yang dilengkapi mesin empat silinder, yaitu Kawasaki ZX-25R, Kawasaki ZX-6R, dan Kawasaki ZX-10R.
Baca Juga: Komunitas Ora Ninja Ora Cinta Tambah Balapan Sebagai Agenda Tahunannya
Kawasaki ZX-25R sendiri merupakan generasi penerus Kawasaki Ninja 250. Motor ini digadang-gadang sebagai satu-satunya motor sport 250 cc empat silinder di Tanah Air, serta menjadi kasta tertinggi di kelasnya.
Selain karena dibekali mesin DOHC dengan empat silinder segaris dan 16 katup, motor sport yang dibanderol Rp 100 jutaan tersebut menawarkan akselerasi tenaga yang mampu mencapai 50 dk per 15.500 rpm.
Tidak hanya itu, mesin Kawasaki ZX-25R juga dibenamkan empat throttle body pendukung yang dilengkapi beberapa sensor, seperti sensor suhu, tekanan udara, dan posisi bukaan gas.
Dengan begitu, proses pembakaran mesin menjadi lebih sempurna sehingga konsumsi bahan bakar lebih irit dan performa lebih stabil. Bahkan, mesin dapat memacu putaran hingga 17.000 rpm dengan mudah.
Baca Juga: Tidak Banyak Yang Tahu, Valentino Rossi Punya Peran Penting Bagi Sosok Jonathan Rea dan Kawasaki
Kemudian, varian supersport lainnya adalah Kawasaki ZX-6R dan Kawasaki ZX-10R. Penggemar motor sport mungkin sudah tidak asing lagi dengan kedua motor tersebut.
Mesin Kawasaki ZX-6R sendiri dirancang dengan menyesuaikan "DNA" motor balap Kawasaki. Motor ini disematkan mesin DOHC 636 cc dengan empat silinder sejajar. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 136 dk pada 13.500 rpm dan torsi maksimum 70,8 Nm pada 11.000 rpm.
Di sisi lain, sasisnya tetap dioptimalkan untuk penggunaan jalan raya. Fitur-fitur yang disematkan antara lain adalah Kawasaki Quick Shifter (KQS) untuk mengubah transmisi gigi tanpa menekan kopling, serta assist and slipper clutch untuk mencegah motor goyah saat melakukan transmisi gigi.
Sementara itu, Kawasaki Ninja ZX-10R dikenal sebagai “penguasa” kelas superbike. Pasalnya, salah satu motor sport flagship milik Kawasaki ini merupakan andalan Kawasaki Racing Team untuk bertarung di kejuaraan World Superbike (WSBK).
Baca Juga: Enea Bastianini Bantah Keras Adanya Team Order Pada MotoGP Aragon 2022
Kawasaki Ninja ZX-10R ditenagai oleh mesin berkapasitas 998 cc berpendingin cair dengan empat silinder segaris. Motor sport ini juga dilengkapi sejumlah teknologi dari WSBK, seperti finger follower valve actuation, high-lift cams, serta KQS Quick Shifter two-way up and down.
Sebagai informasi, harga on the road (OTR) Jakarta untuk Kawasaki ZX-6R adalah Rp 330 jutaan. Sedangkan harga OTR Jakarta untuk Kawasaki ZX-10R adalah Rp 550 jutaan.
Jadi salah satu motor tercepat di dunia
Kawasaki terus melakukan pengembangan terhadap Kawasaki Ninja. Hal ini dilakukan oleh Kawasaki untuk memenuhi kebutuhan konsumen sekaligus bersaing di pasar motor sport dunia.
Pada 2015, Kawasaki meluncurkan Kawasaki Ninja H2 untuk memenuhi kebutuhan penggemar motor beradrenalin tinggi. Motor ini menjadi satu-satunya hypersport street supercharged motor di dunia.
Kawasaki Ninja H2 dibekali mesin DOHC empat silinder berkapasitas 1.000 cc dengan teknologi supercharger. Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi manual 6-percepatan sehingga mampu mencapai top speed 320 kilometer per jam.
Sementara itu, tenaga yang dihasilkan mencapai 212 dk pada 11.000 rpm dengan torsi maksimum 133,5 Nm pada 10.000 rpm. Tenaga tersebut setara dengan tenaga yang dihasilkan oleh super car pada umumnya.
Tak heran jika Kawasaki Ninja H2 dijuluki sebagai salah satu motor sport tercepat di dunia.
Performa itu juga didukung oleh tampilan Kawasaki Ninja H2 yang sangar. Terdapat lekukan tajam pada bagian wajah serta “sayap” lebar pada bagian fairing sehingga motor hypersport ini tampak seperti pesawat tempur.
Soal harga, Kawasaki Ninja H2 dibanderol Rp 830 jutaan untuk OTR Jakarta.
Bagaimana, apakah Anda tertarik meminang salah satu model Kawasaki Ninja di atas? Anda dapat mengintip informasi selengkapnya seputar model, spesifikasi, dan pembelian Kawasaki Ninja melalui laman www.kawasaki-motor.co.id.
| Editor | : | Wandha Nur Hidayat |
KOMENTAR