OtoRace.id - Akhir pekan ini akan diselenggarakan Asia Pacific Rally Championship atau APRC Indonesia 2022 di Danau Toba, Sumut (23-25/9).
Selain APRC Indonesia 2022 juga akan diselenggarakan Kejurnas Reli seri kedua setelah seri pertama juga diselenggarakan di Danau Toba.
Dua kali balapan dengan keindahan dan layout perbukitan khas Danau Toba jelas menambah kepercayaan diri juga bekal data untuk Bimo Pradikto yang membesut Toyota Yaris Proto.
Beberapa kali berkiprah di Kejurnas Sprint Reli dan ikut serta pada Kejurnas Reli Toba beberapa pekan lalu, ia cukup tertantang untuk menjalani seri kedua Kejurnas Reli kali ini.
“So far persiapan sudah matang dan Insha Allah all good. Kalau dari segi tre dan jalur, saya paling penasaran sama Hota Tonga," tutur Bimo Pradikto kala dihubungi OtoRace.
"Bikin penasaran banget karena jalannya twisty gitu. Lebih pendek dari (area) Gorbus, tapi lebih menantang,” lanjutnya.
Kematangan setup dalam menghadapi sembilan Special Stage (SS) dengan total jarak tempuh mencapai 334 km untuk APRC Indonesia dan seri kedua Kejurnas Reli.
Terlebih area Gorbus akan menjadi yang paling panjang, yaitu 23,7 km dengan dua SS menggunakan jalur normal dan satu dibalik atau reverse.
Beberapa nama dan mobil baru akan berkompetisi tahun ini, seperti Musa Rajeckshah atau Bang Ijeck yang notabene Wagub Sumut dan juga seorang penghobil balap off-road.
Baca Juga: Pacuan Haridarma Manoppo Toyota Supra Untuk GT World Challenge Asia Sudah Siap Balapan
Ijeck akan menggunakan Skoda Fabio R5 untuk pertama kalinya musim ini dan langsung debut di APRC Indonesia 2022.
Tercatat akan ada tiga Skoda Fabio R5 di Danau Toba akhir pekan ini, milik Ijeck, H. Atuy, dan H. Putra Rizki.
Semuanya debut di ajang balap Rally Toba kali ini.
Lalu ada Nissan Micra Proto yang akan digunakan H. Rahmat.
Juga bagi Toyota GR Yaris AP4 besutan Ryan Nirwan yang baru berkiprah di APRC.
Jangan lupakan Xpander AP4 milik Rifat Sungkar, serta Citroen R3 R5 yang dipakai Sean Gelael selepas ia memenangkan Fuji 6 Hours 2022 kelas LMP2.
Baca Juga: Max Biaggi Beri Peringatan Keras Pada Mekaniknya yang Berlaku Curang di Moto3 Aragon 2022
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR