Baca Juga: Jelang MotoGP Thailand 2022, Aleix Espargaro Sebut Peluang Juara Dunia Masih Terbuka
"Hanya mencoba untuk mempertahankan posisi saya untuk musim 2020, karena itu mimpi saya untuk berada di paddock tersebut," ujar Tom.
"Itu terjadi setelah balapan di mana motor saya rusak karena kesalahan mekanik. Saya diminta untuk tidak berkata apa-apa dan tetap diam," sambung Tom
"Saya tidak pernah bilang pada siapa pun, termasuk Dorna Sports dan manajemen saya saat itu. Itu hanya satu hal yang terjadi tahun itu, orang-orang tidak tahu apa yang terjadi di balik layar TV," tutupnya.
Video tersebut juga memancing emosi dari para pembalap, salah satunya adalah Aleix Espargaro.
Dia bahkan meminta CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta untuk tegas dan beraksi dalam merespons kejadian tersebut.
"Saya lihat videonya, dan saya tidak pernah semarah itu dalam karir saya," kata Aleix dikutip OtoRace.id dari The-Race.
"Saya tidak pernah lihat sesuatu seperti ini di paddock, dan saya memanggil Carlos Ezpeleta dan berbicara dengannya," ucap Aleix.
"Saya bukan siapa-siapa untuk memutuskan, tapi saya merasa salah satu dari senior di paddock ini setelah sekitar 20 tahun di dalamnya," sambung Aleix.
Aleix mengatakan, pembalap tidak memiliki asosiasi atau perkumpulan, tapi ketika sesuatu seperti ini terjadi, maka wajar untuk berbicara.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | The-race.com |
KOMENTAR