Baca Juga: Fabio Quartararo Girang Bukan Main Prancis Menang atas Australia di Piala Dunia 2022
"Tetapi setiap pengendara memiliki gayanya sendiri dan, misalnya, Enea Bastianini menggunakan ban yang lebih lembut daripada yang lain dan membiarkan motornya banyak berlari," jelasnya.
"Francesco Bagnaia punya gaya lain, Luca Marini juga," sambungnya.
"Ducati menurut saya seperti Yamaha beberapa tahun lalu, tapi dengan mesin yang sangat bertenaga," imbuhnya.
"Ini adalah sepeda motor terlengkap dan termudah untuk dikendarai bagi lebih banyak pengendara," tutup Quartararo.
Menurut El Diablo, perkembangan Ducati juga diikuti oleh para pembalap barunya seperti Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi.
Keduanya merupakan pembalap baru, namun bisa menyesuaikan dengan motor Ducati Desmosedici.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | solomoto.es |
KOMENTAR