OtoRace.id - Banyak pihak memprediksi Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) juga menjadi salah satu pembalap yang bisa menghentikan rekor Marc Marquez di MotoGP Amerika 2019.
Namun sayangnya, Andrea Dovizioso tak tampil gemilang di sesi kualifikasi yang digelar di sirkuit COTA (Circuit of The Americas), Austin, Texas, Amerika Serikat (13/4).
Akibatnya, Andrea Dovizioso pun harus memulai start dari posisi 13 di Austin.
Namun begitu, penampilannya di sesi race justru berbanding terbalik, Dovi justru tampil memukau dengan finish di posisi 4.
(Baca Juga : Cuplikan-cuplikan Video Marc Marquez Crash di MotoGP Amerika. Fans Histeris)
Setelah seri MotoGP Amerika pun, Desmodovi pun tetap melihat Alex Rins (Suzuki Ecstar) sebagai salah satu pesaingnya untuk merebutkan gelar Juara Dunia MotoGP 2019 ini.
Apalagi, Rins menggapai kemenangan yang tak mudah setelah bertarung keras dengan Juara Dunia 9 kali, Valentino Rossi di COTA.
"Seperti yang sudah saya jelaskan di Qatar, saya rasa Suzuki dan Rins akan berjuang untuk kejuaraan," bilang pembalap Italia ini dilansir OtoRace.id dari Crash.
"Valentino sudah pasti. Dan Marc, sudah pasti. Jadi, tiga rider ini dan saya , rasanya kami memiliki kesempatan besar untuk bertarung di kejuaraan," tambah Dovi.
(Baca Juga : Beranjak Dari Ranah Motocross, Anak 'Dewa Road Race' Indonesia Ini Mulai Menjajal Balap Aspal)
Meski begitu, Dovizioso juga memperkirakan pembalap lain, tapi untuk saat ini, kejuaraan tengah memperlihatkan kepada empat pembalap tersebut.
"Jadi, tidak seperti dua tahun lalu, ketika saya hanya bertarung dengan Marc di akhir kejuaraan," tambahnya lagi.
Dovi juga menilai kalau sepanjang musim 2019 ini akan berbeda.
Artinya, akan ada banyak kejutan seiring berkembangnya para riset dari pabrikan motor lain.
(Baca Juga : Dimas Ekky Pratama Ceritakan Kesulitannya Balapan di Moto2 Amerika)
Baik itu, Suzuki, Yamaha dan juga KTM yang bisa menempatkan Pol Espargaro di posisi 5 untuk start di Amerika.
Belum lagi, gangguan dari para pembalap rookie layaknya Fabio Quartararo dan juga Joan Mir.
"Tetapi, kami sedikit lebih kuat dari tahun lalu, jadi ini akan menjadi musim yang keras untuk bisa sampai ke sana (podium), tetapi saya percaya diri setelah pekan ini," tutupnya.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR