OtoRace.id - Sesi kualifikasi MotoGP San Marino dimulai dari lolosnya Joan Mir dan Johann Zarco dari sesi Q1 (14/9).
Seketika itu pun, perang langsung dimulai di sesi Q2 dengan para pembalap memakai ban jenis kompon medium untuk depan dan soft belakang.
Bisa dikatakan, semua pembalap mengusung jenis ban ini meski suhu lintasan bermain di 39 derajat Celcius.
Kondisi ini jelas berbeda jika dibandingkan dengan sesi FP4 sekitar 30 menit sebelumnya, ketika para pembalap lebih memilih kombinasi ban medium depan-belakang.
(Baca Juga: Debut di Moto2 San Marino 2019, Begini Pengakuan Andi Gilang)
Dengan ban Medium-Soft di sesi Q2 ini, jelas para pembalap hanya langsung ingin mencetak waktu tercepat tanpa ingin menjajal kombinasi ban lagi.
Sembilan menit jelang berakhir sesi Q2, Fabio Quartararo langsung mencetak waktu tercepat 1 menit 32,571 detik dan menempatkannya di posisi puncak.
Look at the commitment from @FabioQ20! ✊
The Frenchman leads a @sepangracing 1-2 ahead of @FrankyMorbido12 at the moment! ????#SanMarinoGP ???????? pic.twitter.com/eFAA2M9Sel
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) September 14, 2019
Posisi 5 besar pun berhasil dikuasai para pembalap Yamaha seperti Maverick Vinales, Franco Morbidelli dan Valentino Rossi.
Namun, Marc Marquez berhasil masuk diantara mereka di posisi ketiga.
(Baca Juga: Hasil FP4 MotoGP San Marino: Marc Marquez Crash Tapi Tetap Tercepat! Valentino Rossi Meningkat)
(Baca Juga: Target Jorge Lorenzo di MotoGP San Marino Enggak Muluk-muluk)
Akhirnya para pembalap pun baru saling pukul di menit terakhir sesi kualifikasi berakhir.
Menjadi kejutan, Pol Espargaro berhasil menyingkirkan Fabio Quartararo dari posisi puncak di putaran terakhir.
Namun, posisi Pol Espargaro di puncak pun tidak lama karena Maverick Vinales langsung mengambil alih posisi teratas tersebut dengan catatan waktu 1 menit 32,265 detik.
Pole position for @mvkoficial12! ????
KTM and @polespargaro are denied a historic maiden pole as Vinales takes his first pole since Qatar! ????#SanMarinoGP ???????? pic.twitter.com/oGdkEY70bH
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) September 14, 2019
Sebenarnya, Marc Marquez nyaris memecahkan waktu tercepat Maverick Vinales di putaran terakhir.
Tetapi sayang, selain nyaris bertabrakan dengan Valentino Rossi, Marquez juga melanggar limit trek, sehingga catatan waktunya pun tak akan dihitung.
Malah, bisa dikatakan kalau kejadian ini mirip dengan apa yang terjadi di MotoGP Sepang 2015 atau Sepang Clash 2015.
Namun kini meski Valentino Rossi dan Marc Marquez nyaris bertabrakan, namun kedua sportif untuk meminta maaf langsung di trek sembari menuju paddock.
Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino 2019:
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR