OtoRace.id - Tahun 2020 akan menjadi tahun yang krusial bagi kiprah Valentino Rosi di MotoGP.
Saat memulai seri perdana di Losail, Qatar, usia pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP itu akan menginjak usia 41 tahun.
Jelas, Valentino Rossi akan menjadi pembalap tertua dalam line up MotoGP 2020.
Banyak yang mempertanyakan, apakah Valentino Rossi akan pensiun atau terus melanjutkan kiprahnya sampai tahun berikutnya?
(Baca Juga: Terungkap! Takut Lumpuh Jadi Akar Masalah Jorge Lorenzo Pensiun dari MotoGP)
Namun semuanya akan diambil dari hasil yang didapatkan pada MotoGP 2020.
"Jika kami cukup baik hingga setengah musim tahun depan, saya akan mempertimbangkan untuk lanjut," kata Valentino Rossi dalam situs tuttomotoriweb.
"Tetapi jika tidak ada perkembangan sama sekali, maka sebaiknya tidak melanjuti (kontrak)," lanjutnya tegas.
Musim 2019 menjadi musim terburuk bagi Valentino Rossi bersama Yamaha.
Ia hanya meraih podium di Argentina dan Amerika, setelahnya ia lebih sering berada di dalam atau luar lima besar.
(Baca Juga: Enggan Pasang Target Tinggi, Alex Marquez Harap Bisa Masuk 8 Besar di MotoGP 2020)
(Baca Juga: Terbiasa Pakai Motor, Pembalap Enduro Perempuan Ini Ikut Reli Dakar Pakai Mini JCW)
Bahkan peringkatnya di klasemen terus menurun setelah tersusul Danilo Petrucci, Fabio Quartararo.
Pertaruhan untuk 2020 ia lakukan dengan merekrut David Munoz sebagai kepala mekanik.
Semisal tidak ada perkembangan signifikan, maka ia akan memutuskan pensiun di akhir 2020.
Hayo para fans Rossi berdoa nih agar The Doctor bisa kompetitif di musim 2020 dan bisa memperpanjang kontrak sehingga bisa balapan di MotoGP Mandalika 2021.
(Baca Juga: Scott Redding Ungkap Perbedaan Jauh Motor MotoGP dengan Superbike)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Tuttomotorioweb.com |
KOMENTAR