OtoRace.id - Selama setahun terakhir, Johann Zarco loncat ke sana kemari menjajal motor beberapa pabrikan.
Setelah meninggalkan tim Tech3 Yamaha, Johann Zarco ke tim pabrikan KTM.
Keputusasaannya membuat Zarco meminta kontraknya dipangkas, tapi KTM malah tak mau memakainya lagi sampai musim 2019 berakhir.
Tanpa pekerjaan, Zarco ditawari menjadi pembalap pengganti di tim LCR-Honda, hingga akhirnya direkrut membela tim satelit Ducati, Avintia Racing.
Baca Juga: Fuji Speedway: Sirkuit Tertinggi, Terdingin, Terkencang dan Salah Satu yang Tertua di Jepang
Tapi siapa sangka, Johann Zarco ternyata pernah mengendarai motor Suzuki GSX-RR juga sob.
Tim Suzuki pernah melakukan prakontrak dengan Zarco di 2016 sebelum perekrutan untuk 2017 dilakukan.
Zarco melakukan tes bersama Suzuki dalam tes privat di sirkuit Suzuka, Jepang.
Bahkan pembalap bernomor start 5 ini sudah sempat menyatakan keinginannya bergabung dengan Suzuki kala itu.
Sayangnya, Suzuki lebih memilih Alex Rins untuk jadi pengganti Aleix Espargaro.
Sementara untuk kursi lainnya, Suzuki memilih Andrea Iannone sebagai pengganti Maverick Vinales.
Bos Suzuki, Davide Brivio, bahkan sempat mengungkapkan penyesalan tidak jadi merekrut Zarco untuk 2017.
Di 2017 Suzuki agak terpuruk bersama Alex Rins dan Andrea Iannone, sementara Zarco melesat bersama tim Tech3 dan jadi Rookie of The Year.
Tapi di 2018 Suzuki berhasil bangkit setelah mengetahui kesalahan konsep motor di 2017 dan membalasnya dengan performa bagus di 2018.
Bahkan di 2019 Suzuki sukses meraih 2 kemenangan bersama Alex Rins.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | marca.com,speedweek.com |
KOMENTAR