Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP

Jarang yang Tahu, Ini Alasan Motor MotoGP Menggunakan Ban 'Botak'

Nur Pramudito - Selasa, 5 Januari 2021 | 07:05 WIB
Jarang yang tahu, ternyata Ini alasan motor MotoGP menggunakan ban botak dan tidak tergelincir saat ngebut?
MotoGP.com
Jarang yang tahu, ternyata Ini alasan motor MotoGP menggunakan ban botak dan tidak tergelincir saat ngebut?

OtoRace.id - Saat menyaksikan MotoGP, mungkin ada satu pertanyaan yang melintas mengapa motornya tidak mudah tergelincir meski menggunakan ban 'botak'?

Bukannya ban yang botak itu tidak bagus dan licin?

Sebelum mambahas itu, harus pahami dahulu bahwa ada beberapa jenis ban yang dipakai di dunia ini.

Ada ban yang dibuat khusus untuk dipakai balap dan ada juga yang dibuat khusus untuk harian.

Baca Juga: Baru Pindah Dari Ducati, Danilo Petrucci Kok Sudah Coba KTM Lebih Dulu?

Untuk balapan satu dengan balapan lainnya, ban yang digunakan juga berbeda.

Di MotoGP, ban sangat penting, bahkan bisa menjadi faktor penentu hasil balapan.

Ada beberapa jenis ban yang digunakan di MotoGP.

Selain masalah kompon (soft, medium, dan hard), ada jenis-jenis ban (menurut ada tidaknya alur atau kembangan) yang khusus digunakan saat dry race maupun wet race.

Baca Juga: Reli Dakar 2021: Toby Price Permalukan Skuat Honda di Stage Pertama

Yang paling sering kita lihat di MotoGP tentunya adalah jenis ban botak atau slick tyre yang digunakan saat dry race alias aspal kering.

Saat hujan para pembalap akan menggunakan ban yang beralur
twitter/@suzukimotogp
Saat hujan para pembalap akan menggunakan ban yang beralur

Penggunaan ban slick atau tanpa kembangan ban ini tujuan utamanya adalah memperluas permukaan ban yang menyentuh ke aspal yang akhirnya membuat daya cengkeram bertambah.

Ban botak ini hanya dianjurkan digunakan di aspal bersih dan kering seperti sirkuit.

Dengan kondisi aspal yang sempurna ban tipe slick bisa memberikan cengkraman yang jauh lebih bagus.

Baca Juga: Kisah Haru Mantan Pembalap Moto2 Banting Setir Jualan Ayam Geprek Pakai Yamaha NMAX

Lalu muncul kembali pertanyaan, bukannya bahaya ya ban botak digunakan MotoGP saat menikung?

Yang ini botaknya beda sama ban harian yang botak Bro!

Ban harian yang botak menandakan usia pakainya sudah tinggi dan compound ban sudah mulai habis.

Ban slick berbeda karena dari awalnya memang sudah didesain botak alias tanpa pola kembangan.

Baca Juga: Sangar! Didepak Adik Valentino Rossi di MotoGP, Akhirnya Tito Rabat Bongkar Politik di MotoGP

Baca Juga: Keren! Penampilan Pertama Pol Espargaro Dengan Seragam Repsol Honda Team dan Motor Honda RC213V

Sekadar info tambahan, kembangan pada ban juga fungsi utamanya bukan menambahkan cengkraman melainkan menjadi alur pembelah atau pembuang air ketika hujan.

Nyatanya, motor balap juga tetap menggunakan ban beralur ketika balap dalam kondisi hujan.

Dan yang paling jelas, ban balap itu dibuat dengan compound dan juga kerangka khusus.

Makanya daya cengkram yang dihasilkan bisa jauh lebih baik dibandingkan ban harian.

Namun, konsekuensinya usia pakai ban jadi lebih cepat dibandingkan ban harian.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : MotoGP.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa