OtoRace.id - Seluruh pembalap KTM menggunakan ban berbeda di MotoGP Doha 2021, termasuk Brad Binder.
Kombinasi ban depan soft dan belakang soft dianggap sebagai opsi terbaik di Sirkuit Losail.
Namun, keempat pembalap KTM secara mengejutkan memakai ban depan medium dalam balapan MotoGP Doha, Minggu.
Brad Binder dari Red Bull KTM Factory Racing mengaku bahwa dirinya sempat ketakutan.
Michelin sebagai pemasok tunggal kelas MotoGP diketahui membawa tiga jenis ban depan ke Losail, yakni hard, medium, dan soft.
Ban medium-nya asimetris, bagian kiri dengan komponen lebih lunak, dan yang kanan lebih keras, mengingat ada enam tikungan kiri dan 10 tikungan ke kanan.
Ketika pabrikan lain yakin kalau ban lunak paling ideal, KTM malah kesulitan dengan ban ini.
Dalam MotoGP Qatar sepekan sebelumnya, para pembalap KTM juga pakai ban lunak seperti para rival.
Baca Juga: Tendang Pembalap 'Tim Indonesia' di Moto3 Doha 2021, John McPhee Akhirnya Minta Maaf
Namun, hasilnya amburadul dan semua pembalap KTM terlempar dari 12 besar.
Menurut KTM, ban soft ini terlalu soft, sementara ban hard juga tak memberikan grip yang baik dalam sesi malam hari, padahal mereka harus melakukan time attack.
Binder pun sepakat dengan opini para rivalnya bahwa ban depan medium asimetris ini tak memberikan rasa nyaman berkendara.
Apalagi, ia sempat menjajal ban ini dalam tes pramusim dan mengoleksi tiga kecelakaan tanpa peringatan apa pun.
Baca Juga: Jelang MotoGP Portugal 2021, Jack Miller Sukses Jalani Operasi Arm Pump
Alhasil, pembalap asal Afrika Selatan ini takut saat KTM minta semua pembalapnya pakai ban medium di MotoGP Doha 2021.
"Saya sangat takut kembali pakai ban depan medium, mengingat saya tiga kali kecelakaan pakai ban medium (dalam uji coba)," kata Binder dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Ban medium benar-benar tak bersahabat dengan saya, jadi agak kacau. Namun, kami tak punya pilihan," ungkap Binder.
Dalam balapan MotoGP Doha 2021, Binder pun start dari posisi 18, namun sukses finish kedelapan.
Baca Juga: Hanya Finis di Posisi Ke-10 di Moto2 Doha 2021, Fabio Di Giannantonio Lakukan Kesalahan?
Ia pun langsung banjir pujian karena mampu meraih hasil baik dengan ban yang tak ideal.
"Saya harus super hati-hati saat berpindah arah, dan saya nyaris wajib mengerem dengan halus dan posisi tegak," jelas kakak pembalap Moto3 Darryn Binder ini.
"Saya tak bisa mengerem dengan kondisi yang sangat miring. Jadi, saya harus sedikit mengubah gaya balap, terutama saat masuk ke tikungan kanan," tutupnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR