OtoRace.id - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, gagal tampil cemerlang dalam kejuaraan dunia MotoGP 2022.
Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, lantas membeberkan bahwa Marc Marquez sendiri ternyata masih belum cocok dengan motor Honda.
Bahkan, Marc Marquez sering mengeluh soal tunggangannya Honda RC213V.
Seperti yang telah diketahui, Marc Marquez merupakan pembalap MotoGP paling sukses dalam satu dekade terakhir.
Namun kemampuannya menurun sejak kecelakaan yang menimpanya di Jerez 2020 yang mengakibatkan dirinya mengalami cedera berat.
Selain itu, beberapa perubahan regulasi membuat Honda harus melakukan banyak penyesuaian agar bisa terus bersaing sebagai salah satu pabrikan terbaik.
Sayangnya, hal tersebut masih belum berbuah manis bagi Honda.
Hal tersebut dinilai menjadi salah satu penyebab mengapa Marc Marquez kerap mengeluhkan motornya.
Alberto Puig mengatakan hal tersebut terjadi karena Marquez tak mengetahui dengan pasti apa penyebabnya.
Baca Juga: Marc Marquez Update Kondisinya, Kini Sudah Tidak Rasakan Sakit Lagi
"Marc mengeluh karena biasanya seorang pembalap dan terlebih dari level Marc tidak mengeluh untuk kesenangan," kata Alberto Puig dikutip OtoRace.id dari Motosan.es.
"Dia mengeluh karena ada sesuatu yang tidak berhasil untuknya dan dia tidak melihatnya," ujar Puig.
Puig merasa Honda masih belum menemukan cara untuk menciptakan motor dengan keseimbangan yang sesuai dengan gaya berkendara The Baby Alien.
Puig pun yakin hal tersebut menjadi alasan utama mengapa Marquez cukup kesulitan dalam beberapa musim terakhir.
"Motor ini (yang sekarang) telah dibuat konsep yang berbeda dengan sedikit lebih berat di bagian belakang, sehingga memiliki lebih banyak grip," terangnya.
"Kami mungkin akan mengatakan bahwa keseimbangan masih belum seimbang saat ini, mungkin kecepatan masuk tikungan yang jadi penyebab atau kecepatan motornya," pungkasnya.
Saat ini Marquez sejatinya tengah menepi dari kejuaraan karena harus menjalani masa penyembuhan pada bahunya.
Sementara itu, para pembalap Honda lainnya tidak ada yang mampu tampil cemerlang.
Kondisi tersebut pada akhirnya membuat Alberto Puig pesimistis, sehingga tak ada satu pun pembalap Honda yang mampu menjadi juara dunia di MotoGP 2022.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR