OtoRace.id - Hujan deras mengguyur sirkuit Sentul untuk seri kelima European Touring Car Championship (ETCC) dan balapan harus dimulai dengan kawalan safety car.
Jelas bukan hal yang dinanti bagi Charles Teo yang sedang bersaing untuk gelar juara umum ETCC 3000 2022.
Beruntung balapan hanya dalam kawalan safety car selama dua lap, setelah itu Charles Teo bisa memaksimalkan.
Beruntung ia sudah memasang ban basah pada BWM E46 besutannya dan bisa bersaing untuk posisi terdepan bersama Aria Ramadhan.
"Jadi so far memang agak sulit menjalani balapan di kondisi basah total seperti ini, apalagi kami latihan dan kualifikasi di lintasan kering," tutur Charles Teo.
"Strateginya ya setup di suspensi dan tekanan angin aja kita pakai di titik terendah agar grip ban lebih maksimal," imbuhnya kala ditemui di sirkuit Sentul.
"Bagus juga masih podium, jadi bisa usaha untuk fight gelar juara umum ETCC 3000 tahun ini," Charles Teo menambahkan.
Kini tinggal menunggu dua seri tersisa yang menjadi seluruh rangakaian balap dari ISSOM 2022.
Terkabar ada tujuh seri musim ini, sehingga dua seri tersisa kini menjadi pertanyaan kapan dan dimana.
Baca Juga: Ucapan Duka dari Tim Repsol Honda atas Tragedi di Stadion Kanjuruhan
"Saya dengar sih seri terakhir akan di luar Sentul, masih belum dipastikan apakah di PIK atau di sirkuit Formula E Ancol itu kan," papar Charles Teo.
"Mau dimana pun harus tetap fokus karena gelar juara umum semakin dekat dan rival saya tinggal Aria saja," pungkasnya.
Dua seri tersisa berarti ISSOM 2022 akan selesai pada bulan Desember dan seri pamungkas tersebut dipastikan tidak akan digelar di Sentul.
Baca Juga: Muncul Red Flag, Moto2 Thailand 2022 Dihentikan Akibat Hujan Deras
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR