Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Austria 2022

Francesco Bagnaia Akui, Kalau Ada Satu Lap Lagi di MotoGP Austria 2022, Fabio Quartararo Bisa Menang

Eka Budhiansyah - Sabtu, 27 Agustus 2022 | 12:20 WIB
Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo di MotoGP Austria 2022
MotoGP
Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo di MotoGP Austria 2022

OtoRace.id - Francesco Bagnaia juara MotoGP Austria 2022 usai finish di depan Fabio Quartararo (21/8).

Menjadi menarik, Francesco Bagnaia justru mengakui kalau dirinya bisa saja kalah oleh fabio Quartararo jika masih ada satu lap tersisa.

Pasalnya, Fabio Quartararo justru mampu terus mendekati Francesco Bagnaia saat putaran-putaran terakhir.

Bahkan, juara dunia MotoGP 2021 itu pun hanya finish 0,492 detik di belakang Pecco Bagnaia, sapaan Francesco Bagnaia.

Total jumlah putaran alias jumlah lap untuk MotoGP Austria 2022 adalah 28 lap atau setara 121,7 km.

Nah, jadi menurut Pecco, jika seandainya jumlah lap adalah 29, maka tak menutup kemungkinan Quartararo mengambil alih posisi terdepan dari dirinya.

Hal tersebut diucapkan langsung Bagnaia yang juga murid Valentino Rossi itu kepada para teknisi di timnya usai selebrasi kemenangan.

Ketika itu Bagnaia ditanya, apakah jika ada beberapa lap lagi, maka Quartararo bisa mengejar dirinya?

"Satu lap lagi saja, maka dia bisa mendahului saya," ucap Pecco Bagnaia dilansir OtoRace.id dari MotoGP.com.

Baca Juga: Sirkuit Mandalika Berbenah Untuk Homologasi FIA dan Persiapan WSBK Indonesia 2022

Bukan tanpa sebab tentunya murid Valentino Rossi di VR46 Riders Academy itu bilang Quartararo bisa saja mendahuluinya.

"Ban saya sudah habis sama sekali, jadi saya juga tidak bisa melakukan pengereman (dengan baik)," tambah Pecco.

Ketika di MotoGP Austria 2022 ini, Bagnaia memilih ban kompon soft di depan dan medium untuk ban belakang.

Sedangkan Fabio Quartararo menggunakan ban kompon keras alias hard di roda depan dan medium di ban belakang Yamaha YZR-M1 besutannya.

Maka itu, secara hitungan daya tahan ban depan Quartararo lebih baik ketimbang ban depan Bagnaia yang menggunakan kompon lebih lunak.

Tidak hanya itu saja, pembalap MotoGP Italia ini juga mengakui kalau dirinya sudah sangat kesulitan untuk memacu motor Desmosedici GP di akhir-akhir balap.

"Di bagian terakhir balap, tujuh lap terakhir, ban belakang sudah sangat rusak," pungkas pembalap tim pabrikan Ducati alias Ducati Lenovo.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut Marc Marquez Tutupi Kebobrokan Honda Sejak MotoGP 2019

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Otorace (@otorace.1d)

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : MotoGP.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa