OtoRace.id - Sejak mengalami cedera tahun lalu berdampak pada performa Franco Morbidelli yang menurun drastis.
Sepanjang awal 2022, Franco Morbidelli kesulitan bersaing masuk 10 besar dan hanya fokus meraih point pada setiap balapannya.
Padahal Franco Morbidelli adalah runner-up MotoGP 2020 yang membuatnya bisa memikat tim pabrikan Monster Energy Yamaha MotoGP.
Pada MotoGP San Marino 2022 (2-4/9) lalu, Franco Morbidelli mulai bisa bersaing di dalam 10 besar kala balapan kandangnya.
Namun tak berakhir indah kala ia harus mengalami tabrakan bersama Fabio Di Giannantonio pada empat lap awal MotoGP San Marino 2022.
Rasa kesal jelas diutarakan Franco Morbidelli selepas balapan karena ia sudah mendapatkan ritme balapan yang ia inginkan.
"Seperti banyak kesialan yang mengikuti saya sejauh ini, bahkan di saat saya sudah mendapatkan kondisi motor dan fisik yang saya butuhkan," tutur Franco Morbidelli.
"Saya terjatuh saat sudah masuk ke 10 besar, Fabio Di Giannantonio terjatuh dan saya tidak punya ruang untuk menyelamatkan diri," imbuhnya dikutip dari Corsedimoto.
Banyak yang mempertanyakan sebenarnya masalah pada Franco Morbidelli itu meliputi kondisi motor atau kondisi fisik?
Baca Juga: Komentar Max Verstappen Usai Dominasi F1 Belanda 2022 dan Berpeluang Juara Dunia Lebih Cepat
"Dua-duanya tepat, sejak cedera saya punya masalah dalam kestabilan dan keagresifan, sehingga masih menjalani terapi," Morbidelli menjelaskan.
"Kondisi tersebut mulai membaik, sehingga saya bisa sedikit lebih agresif, apalagi Misano adalah sirkuit yang sudah sangat saya kenal," timpalnya.
"Dari segi motor, Yamaha juga cukup baik. Sulit untuk masuk ke depan karena Ducati jauh lebih kencang saja di Misano kali ini," tutup salah satu murid Valentino Rossi itu.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR